Hidup Ini Aneh

“Hidup Ini Aneh”

Oleh: Arief Rahman Heriansyah

            Mungkin kawan pernah mendengar ungkapan; bahwa hidup ini memang aneh, saya mendefinisikan kalau tidak aneh ya berarti kehidupan ini tidak unik, alias monoton.

(Hidup ini indah, jika manusia bisa memaknai kehidupan)

            Flashback ke beberapa masa silam (yang saya lakukan saat vakum di dunia per-bloger-an), mulai dari saya menjejali dunia fuber yang betul-betul fuber. Yakni saat saya duduk di bangku kelas III Aliyah di Pon-Pes Al Falah Putera Banjarbaru, tidak beberapa lama setelah itu saya lulus dengan cukup membahagiakan kedua Orangtua saya, yang pada akhirnya saya menuntut ilmu di sini selama tujuh tahun full tidak sia-sia.

            Setelah itu saya menikmati (teramat menikmati malahan), libur panjang dan Cuma ‘diem’ di rumah selama beberapa bulan lebih lamanya sampai bulan puasa tahun 2011 tiba, eits…bukan

berarti saya nganggur, akan tetapi saya juga sibuk mas bro untuk menyiapkan beberapa urusan hal kuliah, yang mana dulu saya juga sempai ikutan tes kuliah ke UNY Yogyakarta lewat jalur beasiswa santri berprestasi, nah karena pada saat itu saya merasa saya ini nggak pinter-pinter amat/pesimis jadilah secara tulus and mulus saya tidak lolos, huahahahaha…. Dan kemudian saya ikutan SNMPTN dan SMUT di perguruan tinggi ternama di Banjarmasin, saya ngambil jurusan sastra sesuai dengan minat saya yang mengebu-ngebu saat itu. Namun takdir berkata lain… saya juga tidak dinyatakan lulus, dan cukup membuat kedua Orangtua saya (terutama Abah) sangat kecewa. Namun apalah, akhirnya saya menurut untuk kuliah di jurusan agama yang sudah terlebih dahulu saya dinyatakan lulus.

            Kemudian seperti orang kebanyakan saya menjalani masa-masa awal kuliah saya dengan tenang (padahal gak bisa diem), dengan beberapa organisasi yang saya ikuti (sebenarnya dari dulu saya suka berkegiatan di organisasi), karena menurut saya dengan ikut organisasi itu sangat mempengaruhi kejiwaan kita supaya lebih matang dalam menghadapi kehidupan. Organisasi-organisasi yang saya ikuti tersebut adalah: Sanggar Bahana Antasari, Forum Silaturrahmi Mahasiswa (FOSMA), Antasari Cendikia, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ-PAI), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pawadahan Nanang-Galuh Banjarbaru, dan Forum Lingkar Pena cab. Banjarmasin. J

            Semua organisasi tersebut memang betul-betul bermanfaat dalam hidup saya. Buktinya, saya merasa memang hidup ini perlu kemantapan. Karena kita pasti akan melalu proses dan tahapan-tahapan dalam menjalani kehidupan ini. Bagi saya semua orang akan menjadi tua, namun menjadi dewasa adalah pilihan. Pilihan tersebut lah yang kadang membuat kita sulit untuk meraihnya karena kadang manusia kebanyakan berfikir sebelum melangkah. Sukses dalam usia muda, mengapa tidak? Selagi ruang dunia masih terbuka lebar tidak ada salahnya kita terus melangkah dan meraih kesempatan.

            Back to topic, lalu kenapa saya menyebut hidup ini aneh? Karena semua manusia itu sama, sama diciptakan dari tanah liat, mempunyai anggota badan, dapat melakukan ini-itu sekehendak mereka, namun selalu berbeda dalam meraih hasil dalam hidup mereka. Buktinya ada yang miskin dan ada yang kaya, ada yang sukses namun ada juga yang gagal, ada yang jelek maupun cantik/tampan. Dan betapa bodohnya jika yang cantik menghina yang tidak cantik. No coment, Menurut saya bukan berarti kita harus sempurna di mata orang lain, namun manusia itu paling tinggi derajatnya di muka bumi ini adalah manusia yang bertakwa pada Tuhan dan dapat memberikan manfa’at bagi orang lain, itu saja. Tidak ribet-ribet dari kata tersebut, namun tentunya memberikan arti yang dalam bagi kehidupan manusia sendiri.

            Dan pada akhirnya saya berpendapat hidup ini memang mesti dijalani….

 

(Karena hobi saya adalah berkesenian, maka hidup saya tidak akan jauh dari kegiatan-kegiatan yang bersifat sastra, seni peran, teater, maupun musik. I Loved in the ART)

(Nah, ini pengalaman yang cukup berharga, setelah saya menjadi duta wisata "nanti saya akan posting khusus", saya diminta menjadi Juri di Lomba Peragaan Busana Muslim tingkat anak-anak, hehehe)

(Photo-photo di atas adalah di saat pesta ulang tahun teman satu lokal jurusan saya, its so happy) 

 (Itu adalah kampus hijau saya, IAIN Antasari Banjarmasin, I Love My Almamater)

Banjarmasin, 21 Juli 2012

“Hidup ini simple, nggak usah muluk-muluk.

Lakukan aja apa yang loe bisa” (Arief Rahman Heriansyah)